Return to site

3 Cara untuk Menargetkan Dan Menjaga Pelanggan Dengan Tepat

Bagaimana cara menargetkan pelanggan dan menjaga loyalitas pelanggan

· CRM Di Indonesia,CRM,Sales Strategy
Bagaimana cara menentukan target pelanggan

Dunia bisnis saat ini sedang terfokus pada sistem jual beli dan tools yang bekerja melalui online. Transaksi apa pun mulai dari yang kecil hingga besar dilakukan melalui online. Jika Anda tidak ingin tertinggal dalam bisnis, maka Anda jangan pernah memandang sebelah mata dengan kehadiran bisnis dalam dunia digital ini.

Jutaan orang di Indonesia melakukan transaksi melalui online setiap harinya, ribuan produk dipesan oleh pelanggan dari berbagai marketplace atau e-Commerce lainnya. Dengan jumlah tersebut sudah bisa dibayangkan bagaimana sulitnya menargetkan pelanggan dengan tepat. Untuk itu sangat diperlukan sebuah tools yang bisa mengumpulkan data untuk menargetkan pelanggan demi menjaga perusahaan bisa terus bersaing.

Software CRM adalah merupakan salah satu tools yang dapat Anda gunakan untuk mengidentifikasi dasar tersebut. Dimana untuk mencapai suatu kondisi tertentu, Anda diharuskan melakukan survei untuk memilih calon pelanggan. Data tersebut dapat dikumpulkan dengan melakukan survei berdasarkan hasil analisa yang terdapat pada software CRM yang Anda gunakan. Dari hasil tersebut nantinya Anda akan memiliki data yang dapat digunakan untuk menargetkan calon pelanggan. Bagaimana cara agar bisa menargetkan dan tetap menjaga loyalitas pelanggan? berikut tips dari kami.

1. Tetap mengawasi langkah yang diambil oleh rival

Berbicara soal bisnis, pasti tidak luput dari yang namanya persaingan. Mengawasi pergerakan yang dilakukan oleh rival adalah hal yang diperbolehkan dalam bisnis. Tujuannya adalah untuk mencari tahu apa yang mereka lakukan untuk marketing mereka sehingga mampu menarik leads untuk pelanggan. Itulah mengapa Anda harus berhati-hati dan terus mengawasi apa yang mereka lakukan. Coba sesekali melakukan pembelian di perusahaan rival. Ini bukan untuk menghancurkan bisnis Anda sendiri, hanya saja tujuan utama dari tindakan ini adalah untuk mengetahui bagaimana cara mereka melayani Anda sebagai pelanggan mereka.

2. Mengidentifikasi dan mengembangkan target pelanggan

Buatlah sebuah bingkai representasi fiksi untuk pelanggan Anda. Sebagai contoh, jika Anda adalah perusahaan yang bergerak di bidang clothing, Anda dapat melakukan penargetan yang utama apakah untuk anak-anak, dewasa, kaum millenial dan lain sebagainya. Informasi yang diperlukan untuk melakukan penargetan ini dengan melakukan survei tentang fashion terbaru yang mereka minati. Tujuannya adalah untuk menawarkan insentif bagi pelanggan sehingga bisa memberikan informasi yang lebih kredibel untuk menargetkan pelanggan.

3. Menggunakan CRM agar lebih efisien.

Satu alasan bahwa Anda tidak boleh beralasan lebih panjang untuk tidak menggunakan atau menghindari CRM. Penggunaan CRM adalah merupakan hal penting untuk memusatkan target dan akses yang lebih mudah untuk menjangkau prospek, lead atau pelanggan yang sudah ada untuk penjualan maupun pemasaran. Software CRM memiliki fungsi dimana mampu memberikan informasi yang lebih besar dan mendalam untuk menganalisa siapa pun pelanggan anda. CRM juga dapat mengatur informasi pelanggan penting di sejumlah daerah dan CRM akan terus melakukan update terkait semua interaksi apapun metode interaksi yang dilakukan. Selain itu, CRM juga dapat memprioritaskan interaksi untuk menanggapi perubahan seperti dari proses menjadi prospek kemudian leads hingga akhirnya menjadi pelanggan.

Ingin mendapatkan update informasi atau tips seputar sales dan marketing dari kami? Silakan email hi@sales1crm.com atau klik subscribe dibawah ini.

Ilustrasi (c) Pixabay