Menjadi sales profesional tidak terjadi dalam waktu yang singkat. Tetapi, Anda harus berusaha untuk mencapai posisi tersebut. Jika Anda hanya bekerja untuk melakukan penjualan tapi tidak memperhatikan usaha untuk menjadi sales profesional, maka Anda akan selalu menjadi sales yang tidak berkembang alias jalan di tempat. Jika Anda masih bingung harus mulai dari mana untuk menjadi sales profesional, berikut adalah beberapa tips untuk Anda.
1. Mengubah mindset/pola pikir
Posisi Anda sebagai sales merupakan bagian dari perjalanan karir. Ini bukan semata-mata sebagai tugas menjual saja. Karir Anda akan meningkat jika mampu menghasilkan penjualan yang berkualitas. Jika Anda beranggapan menjadi sales hanya perlu menjual, maka Anda tidak perlu mengisi posisi sales, yang perlu Anda lakukan adalah mencari teman yang ingin menjual sesuatu dan bantu jual produk teman Anda tersebut. Tidak ada target yang harus Anda capai, Anda dapat mencari suka-suka dan pergi begitu saja. Dalam dunia sales, Anda harus mengubah pola pikir Anda yang seperti itu. Sales adalah karir, profesionalitas Anda akan tumbuh jika Anda bersungguh-sungguh dalam menjual produk dan menemukan pelanggan berkualitas dan loyalitas yang tinggi.
2. Jujur
Sales yang baik dan profesional adalah mereka yang selalu transparan dan jujur kepada pelanggan-pelanggan. Sama halnya dengan Anda, jika ingin menjadi sales yang profesional maka jujurlah dengan apa yang ditawarkan. Anda tidak perlu menutup-nutupi kekurangan produk Anda dan tidak perlu melebih-lebihkan produk. Cukup apa adanya dan yakin dengan apa yang ditawarkan. Dapatkan umpan balik yang positif dari pelanggan dengan kejujuran Anda.
3. Tetapkan target
Bekerja dengan manajer, antar tim, sesama tim sales untuk menetapkan tujuan yang realitis dalam penjualan Anda. Ini merupakan cara yang dilakukan oleh para sales profesional dari waktu ke waktu. Tidak ada sales profesional yang hanya mementingkan dirinya sendiri. Sales profesional selalu sadar bahwa ia tidak dapat bekerja sendirian dalam menentukan target penjualan dan mencari solusi agar target tersebut dapat dicapai.
4. Perhatikan emosi Anda
Apapun yang terjadi selama proses, tetap jaga emosi Anda dengan baik. Anda dihujat, hadapi dengan sikap positif. Semua hal negatif yang didapatkan merupakan bentuk ujian untuk Anda. Hadapi semua yang negatif dengan sikap positif dan santai, namun Anda tetap harus fokus pada kepuasan pelanggan.
Ilustrasi (c) Unsplash.com