Anda sudah memiliki prospek yang potensial tetapi mereka enggan menghubungi Anda untuk membicarakan proses selanjutnya? Mungkin Anda melupakan beberapa hal berikut ini yang menjadi alasan mengapa prospek enggan menjangkau Anda.
1. Tidak ada alasan untuk menghubungi Anda
Prospek yang ingin mulai menghubungi seorang sales selalu memiliki alasan mengapa ia harus melakukan panggilan. Jika prospek tidak menemukan hal yang membuatnya selalu berusaha menghubungi Anda, itu menandakan Anda kurang memberikan efek urgent kepada prospek.
2. Terlalu banyak berbicara tentang Anda bukan tentang prospek
Pendekatan penjualan adalah waktu yang tepat untuk mendengarkan keluhan prospek. Jika Anda hanya selalu membicarakan siapa Anda dan tidak memberikan kesempatan kepada prospek untuk berbicara. Sikap Anda ini membuat prospek malas untuk menghubungi Anda.
3. Prospek bukan pengambil keputusan
Ketika Anda berhubungan dengan prospek yang bukan pengambil keputusan, tentu akan jadi masalah besar bagi Anda jika tidak dapat menjangkau orang yang berpengaruh di balik prospek yang biasa Anda temui. Prospek ini tidak menghubungi Anda memiliki kemungkinan pembuat keputusan dalam perusahaan telah memutuskan untuk menggunakan produk/layanan lain tanpa sepengetahuan Anda. Prospek Anda pun memutuskan untuk tidak memberikan informasi apapun terkait keputusan yang telah diambil oleh perusahaan.
4. Tidak terlalu berbeda
Ketika seorang prospek berusaha mencari perusahaan lain tentu alasan utamanya karena ia ingin menemukan pembeda. Untuk apa prospek menjangkau Anda jika pada kenyataannya produk/layanan yang Anda tawarkan masih setara atau tidak memiliki perbedaan dengan produk/layanan yang ia gunakan sebelumnya.
5. Prospek sadar bahwa Anda tidak pernah bersedia mendengarkan keluhan
Ketika prospek menyadari bahwa Anda tidak bisa menerima masukan dari prospek atau tidak pernah mendengar keluhan-keluhan pelanggan lama, keputusan yang sangat cepat dan dapat diambil oleh prospek adalah dengan mengakhiri hubungan dengan Anda.
6. Anda sulit dijangkau
Setiap kali pelanggan berusaha menjangkau Anda, selalu saja ada alasan dari Anda untuk menghindar atau bahkan tidak mem-follow up disaat Anda memiliki waktu luang. Sikap Anda yang seperti ini tentu akan membuat prospek kecewa dan pada akhirnya memutuskan untuk tidak lagi menghubungi Anda.
Ilustrasi (c) Pxhere.com