Para pelaku bisnis harus sadar bahwa meskipun daftar pelanggan tidak berkembang secara signifikan untuk saat ini, namun jumlah informasi dan data pelanggan dapat menumpuk dengan kecepatan yang luar biasa. Dalam waktu yang sangat cepat, jumlah data dapat berlipat ganda, hal ini pun membuat sales mengelola hubungan pelanggan dengan spreadsheet dan catatan konvensional menjadi tidak mungkin. Itulah mengapa sistem CRM adalah salah satu teknologi pertama yang diterapkan oleh perusahaan B2B dan SaaS untuk mengelola pertumbuhan dan memaksimalkan strategi bisnis mereka. Mari kita lanjutkan dengan memanfaatkan CRM untuk memaksimalkan penjualan dan pertumbuhan bisnis berikut ini.
1. Tidak perlu lagi membuang-buang waktu untuk hal-hal yang tidak diperlukan
Perlu Anda ketahui, sistem CRM merupakan platform yang lebih dari sekadar daftar kontak. Sistem ini dapat mencakup informasi pelanggan yang berharga, hal ini memberi staf penjualan wawasan penting untuk meningkatkan efektivitas penjualan. Ketika sistem CRM dapat diintegrasikan dengan software marketing automation, email marketing, media sosial, dan alat bisnis lain yang Anda gunakan, Anda akan memiliki pandangan 360 derajat tentang informasi semua prospek dan pelanggan.
Anda akan dapat menentukan prospek mana yang paling berpotensi menjadi pelanggan dan menargetkan mereka pada waktu yang tepat. Ini tidak hanya menghemat banyak waktu dan menghilangkan kerumitan bagi tim sales, tetapi juga meningkatkan produktivitas seluruh perusahaan dan dapat memengaruhi pertumbuhan bisnis.
2. Memaksimalkan potensi penjualan dari hubungan yang ada
Sistem CRM ada untuk membantu tim sales dalam mengidentifikasi dan memanfaatkan peluang terbaik dan ini lebih dari sekadar menghasilkan pelanggan baru. Dengan informasi yang tersedia tentang riwayat pelanggan dan detail interaksi, tim sales memiliki wawasan berharga untuk membantu mereka membangun hubungan dengan setiap pelanggan dan meningkatkan keterlibatan pelanggan, sehingga closing transaksi lebih cepat. Tim juga dapat lebih mudah dalam berkomunikasi secara konsisten selama periode waktu yang lama. Dengan sistem CRM juga dapat mengantisipasi kebutuhan pelanggan dan mempersonalisasi perjalanan pembelian. Ingat, penelitian menunjukkan bahwa retensi pelanggan beberapa kali lebih murah daripada akuisisi pelanggan baru, itulah sebabnya mempertahankan pelanggan sangat penting untuk mendorong pertumbuhan.
3. Mengembangkan standarisasi proses penjualan
Anda dapat menggunakan sistem CRM untuk membuat roadmap langkah demi langkah untuk mencapai kesepakatan yang dapat diandalkan oleh tim sales. Sekali lagi, itu semua diarahkan untuk mengurangi lamanya siklus penjualan dan memaksimalkan potensi setiap transaksi. Dengan proses penjualan, Anda akan memiliki semua data untuk meninjau upaya Anda dan menentukan metode penjualan mana yang paling berhasil dan mana yang perlu ditingkatkan. Dengan sistem CRM akan jauh lebih mudah untuk mengidentifikasi akar penyebab penjualan yang tidak efisien, menemukan cara terbaik untuk mengatasi masalah, dan mengarahkan tim penjualan untuk melakukan pekerjaan sebaik mungkin.
Ilustrasi (c) Unsplash.com