Return to site

Hubungan, Retensi & Pendapatan Penjualan Pada Masa Pemulihan Bisnis

· Tips Sales,Covid-19

Saat ini, kita sudah dihadapkan dengan kehidupan normal baru atau yang dikenal dengan “new normal” di mana itu menandakan bahwa kita juga sudah berada pada fase pemulihan bisnis pasca anjloknya bisnis dan ekonomi dunia yang disebabkan oleh COVID-19. Sebagai titik awal, dimulai dengan pengakuan yang sangat nyata bahwa tantangan yang kita hadapi belum pernah terjadi sebelumnya dalam kehidupan kita dengan jutaan orang yang terinfeksi secara global, angka kematian yang mengejutkan, isolasi sosial, dan ketidakpastian tentang kapan dan kapan kita akan kembali ke kehidupan normal sebelum adanya pandemi tersebut. Dengan adanya “new normal” ini, dari sisi perusahaan/bisnis sebagian besar dari kita sekarang bekerja dari rumah atau sudah bisa kembali ke kantor namun tetap harus mencari tahu bagaimana kita dapat berinteraksi dengan pelanggan secara virtual dan secara langsung dengan tanpa melupakan protokol kesehatan untuk melawan virus Corona.

Sedangkan, dari perspektif penjualan dan pelanggan, kita harus menyadari bahwa, seperti apa yang kita alami, pelanggan kita menghadapi tantangan pribadi (seperti, bekerja dari rumah, jaga jarak social dan sebagainya) hal ini pun menuntut kita untuk menyadari bahwa kita juga harus menghormati apa yang dilakukan oleh pelanggan/prospek. Di sisi lain, bubungan adalah dasar untuk penjualan dan kita harus mengambil kesempatan ini untuk fokus pada langkah-langkah yang dapat diambil untuk mengembangkan dan meningkatkan hubungan. Dengan berfokus pada hubungan terlebih dahulu, Anda akan berhasil meningkatkan retensi dan pendapatan pelanggan lebih cepat dalam proses pemulihan bisnis ini. Berikut adalah tiga elemen kunci yang dapat Anda gunakan untuk lebih mengembangkan hubungan dengan pelanggan Anda untuk mencapai peningkatan retensi dan pendapatan di perusahaan Anda.

1. Mengembangkan hubungan

Ada banyak teknik yang dapat Anda gunakan untuk mengembangkan hubungan, yang paling penting saat ini adalah empati. Ketika Anda terhubung dengan pelanggan, Anda perlu menciptakan kesempatan bagi mereka untuk berbicara tentang diri mereka sendiri dan masalah yang mereka hadapi. Hal ini dapat diselesaikan dengan mengajukan pertanyaan serius, meluangkan waktu untuk mendengarkan, dan menunjukkan kepedulian yang tulus terhadap situasi mereka.

2. Membangun kepercayaan

Kepercayaan adalah dasar dari hubungan yang hebat dan biasanya dibangun dalam jangka waktu yang lama. Sayangnya, kepercayaan bisa terkikis dengan sangat cepat jika pelanggan merasakan motif yang mementingkan diri sendiri atau manipulatif. Seperti apa hubungan tersebut? Hubungan manipulatif adalah ketika Anda berusaha untuk menunjukkan empati pada pelanggan, namun sejatinya Anda hanya memikirkan bisnis Anda sendiri. Satu atau dua pelanggan mungkin tidak sadar, namun banyak diantara mereka yang akan menyadari strategi manipulatif yang Anda lakukan ini. Jadi, tunjukkan bahwa Anda memang memiliki empati dan layak untuk dipercaya dengan cara memberikan sikap yang benar-benar Anda lakukan untuk mendukung pelanggan bukan hanya sebatas mencari keuntungan sendiri.

3. Tunjukkan bahwa Anda adalah ahlinya

Tujuan utama para profesional penjualan adalah untuk membimbing pelanggan agar mengambil keputusan terbaik. Dengan demikian, peran Anda adalah menunjukkan keahlian dengan menyelaraskan solusi Anda dengan kebutuhan mereka dan menambah nilai di seluruh proses penjualan. Ingatlah bahwa sebagian besar nilai yang Anda tambahkan mungkin tidak menghasilkan bisnis secara langsung. Tetapi, ini akan membangun kepercayaan yang bisa saja menguntungkan Anda di masa depan. Sedangkan, jika Anda menunjukkan hal ini pada pelanggan yang sudah Anda miliki, maka peluang untuk meningkatkan retensi semakin besar yang nantinya akan menghasilkan pendapatan yang lebih besar.

Bagaimana cara memenuhi semua hal tersebut dengan cara yang lebih efisien untuk meningkatkan produktivitas?

Hubungan, retensi dan pendapatan adalah proses yang sangat penting dan membutuhkan waktu yang cukup panjang. Untuk bisa melakukan semua ini dengan cara yang efektif dan efisien, Anda membutuhkan software pendukung untuk hubungan pelanggan seperti CRM. Sistem CRM akan membantu Anda memberikan informasi pelanggan, kebutuhan pelanggan, follow up, lead scoring dan lain sebagainya dengan cara yang lebih mudah. Anda dapat mencoba menggunakan sistem CRM dari Sales1 melalui layanan demo. Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi kami melalui email di hi@sales1crm.com.

Ilustrasi (c) Unsplash.com