Return to site

Menyelesaikan Follow Up Yang Tertunda Di Awal 2019

Selesaikan yang tertunda, nikmati hasil yang maksimal untuk perusahaan!

· Motivasi

Dua bulan setelah hari pertama tahun 2019 berjalan, berapa banyak pekerjaan yang tertunda sejak tahun 2018 lalu? Bagi sebagian sales, bisa saja mereka tidak memiliki tanggung jawab atas pekerjaan (meeting, follow up dan closing) yang tertunda. Sebagian lagi masih kesulitan untuk bisa menyelesaikan pekerjaan yang tertunda meskipun sudah memasuki bulan ke-3 tahun 2019 ini. Tidak ada jalan pintas untuk menyelesaikan tangung jawab ini. Solusi terbaik adalah dengan menyusun strategi agar dapat mempercepat pekerjaan yang tertunda. Sehingga, Anda dapat fokus pada tugas-tugas baru yang seharusnya sudah mulai dikerjakan pada Januari lalu. Jika Anda masih belum memiliki strategi yang baik untuk segera menyelesaikan follow up yang tertunda, berikut kami akan memberikan strategi untuk mengatasi masalah tersebut.

1. Lakukan panggilan melalui telepon pada prospek yang tidak Anda hubungi sejak 4 bulan terakhir

Hal pertama yang perlu Anda lakukan untuk segera menyelesaikan pekerjaan tertunda ini adalah dengan mulai menghubungi prospek yang sudah pernah menjalani proses sebelumnya. Akan tetapi, prospek-prospek tersebut belum sempat Anda follow up dalam kurun waktu 4 bulan terakhir (November 2018 – Februari 2019). Dengan demikian, Anda akan lebih mengetahui apakah prospek masih memiliki potensi untuk melakukan pembelian atau sudah mencapai kesepakatan dengan perusahaan lain.

2. Menghubungi pelanggan-pelanggan yang ada dan sudah menyatakan minat untuk melakukan pembelian ulang

Hal kedua yang perlu Anda lakukan adalah dengan mulai menyaring atau mencari prospek-prospek yang sudah menyatakan minatnya untuk melakukan pembelian ulang sejak akhir tahun 2018 lalu tetapi belum mengambil keputusan. Jika Anda hanya menunggu, itu sama saja dengan menunda-nunda pemberian solusi kepada pelanggan. Untuk itu, Anda harus mengambil tindakan terlebih dahulu dan memastikan bahwa pelanggan tidak sampai mengalami kendala karena keterlambatan pemesanan yang tidak disertai follow up oleh tim sales.

3. Melakukan follow up pada prospek yang hampir mencapai keputusan

Dalam 4 bukan terakhir ini berapa banyak prospek yang sudah hampir mencapai keputusan atau dalam artian sudah memberikan komitmen namun masih belum memberikan kepastian. Cari daftar prospek-prospek ini dan lakukan follow up lanjutan agar mereka segera melakukan pembelian atau setidaknya memperjelas komitmen yang sudah diberikan sebelumnya.

4. Mendorong produktivitas dalam setiap proses

Yang terpenting dalam menjalankan 3 poin di atas adalah dengan adanya dukungan produktivitas dari tim sales. Untuk itu perusahaan perlu mendorong tim sales untuk dapat bekerja lebih efisien dan efektif dalam melakukan follow up yang tertunda ini. Jangan membuat tim semakin terbebani dengan meminta menyelesaikan secepat mungkin tetapi tidak ada solusi yang diberikan oleh perusahaan agar tim mampu mencapainya. Dalam hal ini, investasi sistem/aplikasi Customer Relationship Management (CRM) sejak awal adalah nilai tambah bagi perusahaan. Karena, data-data pada sistem CRM dapat dimaksimalkan oleh tim sales untuk melakukan follow up prospek maupun pelanggan dengan tepat.

Itulah strategi untuk menyelesaikan pekerjaan yang tertunda di awal tahun 2019 yang sudah memasuki bulan ke-3 ini. Semoga strategi ini dapat Anda implementasikan dengan baik untuk membantu mendorong tercapainya penjualan yang lebih baik serta untuk segera memulai tugas dan target baru yang sudah seharusnya Anda kerjakan. Jika Anda berharap perusahaan segera mengimplementasikan CRM, ajukan sekarang juga! Karena ini bukan semata-mata untuk kemudahan tim sales saja. Tetapi juga untuk keperluan dan pertumbuhan perusahaan. Salah satu provider cloud based dan on-premise CRM yang dapat Anda pilih adalah dengan menggunakan layanan kami. Info lebih lanjut, silakan kirimkan email Anda di hi@sales1crm.com.

Ilustrasi (c) Unsplash.com