Return to site

Pelanggan Tidak Peduli Dengan Nama Besar Perusahaan Atau Brand

Ketika brand besar tak dilihat oleh prospek

· Tips Sales

Pelanggan memutuskan untuk melakukan pembelian itu tidak semua yang memperdulikan nama besar yang dimiliki oleh sales maupun perusahaan. Namun, sebagian lagi tidak terlalu mengkhawatirkan nama besar maupun sales yang ia jumpai. Tetapi, yang mereka cari murni adalah nilai dan solusi dari produk dan tidak lebih dari itu.

Perusahaan dan produk yang memiliki nama besar dipilih tentu karena nilai dari apa yang mereka tawarkan. Hanya saja, mereka tidak sadar bahwa yang mereka beli bukanlah nama besar dari produk tersebut melainkan nilainya. Jika memang benar nama besar yang menjadi penentu keberhasilan penjualan, sudah pasti tidak ada perusahaan besar yang mengalami kebankrutan. Alasannya sederhana, semua produk yang diproduksi oleh perusahaan dengan nama besar pasti laku di pasar.

Namun, kenyataan yang terjadi tidaklah demikian, perusahaan dengan nama besar tidak akan pernah menjamin produknya akan di beli oleh pelanggan. Namun, jika berbicara tentang nilai dan solusi, semua pelanggan akan memikirkan hal ini baik secara langsung maupun tidak.

Oleh karena itu, berusahalah untuk menentukan nilai pada produk yang Anda tawarkan kepada pelanggan maupun prospek. Jangan hanya fokus dengan nama besar Anda sebagai sales maupun perusahaan Anda. Karena itu tidak akan pernah menentukan keberhasilan Anda terhadap prospek. Alih-alih Anda ingin dilihat dan dihormati oleh prospek/pelanggan, upaya Anda memfokuskan pada nama besar berujung pada kegagalan demi kegagalan selama proses penjualan.

Yang harus Anda lakukan adalah biarkan pelanggan Anda tahu bahwa nilai dan solusi yang dimiliki oleh produk Anda akan sangat bermanfaat untuk mengatasi masalah yang ia hadapi. Dengan cara ini, anda hanya perlu membawa atau melibatkan mereka bahwa produk Anda lah yang mereka cari selama ini.

Menciptakan nilai dapat Anda lakukan dengan mulai memberikan pertanyaan-pertanyaan yang tepat agar mereka bersedia mengeluarkan semua informasi tentang produk yang mereka inginkan. Kemudian, lakukan beberapa panggilan atau beberapa pertemuan untuk mempresentasikan nilai yang dimiliki oleh produk berdasarkan dengan kebutuhannya tersebut.

Ketika Anda menghubungi mereka di waktu yang tepat, tingkat kebutuhan yang semakin mendesak yang dialami oleh prospek dapat Anda kuasai, disitulah nilai produk yang Anda miliki menjadi penentu keberhasilan penjualan.

Jadi, masihkah Anda akan mengandalkan nama besar Anda sebagai sales atau perusahaan untuk menawarkan produk kepada prospek? Silakan tinggalkan komentar Anda di bawah ini!

Ilustrasi (c) Sales1CRM.com