Return to site

Tips Sebelum Membuat Sales Pipeline

Memperbaiki pipeline untuk penjualan yang lebih baik

· Tips Sales

Keberhasilan penjualan tidak hanya ditentukan oleh kemampuan sales dalam menawarkan dan menegosiasikan produk dengan prospek saja. Tetapi, kesuksesan penjualan juga berdasarkan sales pipeline yang efektif dan dapat membantu tim dalam bekerja dengan lebih baik. Sebelum Anda membuat sales pipeline untuk tim sales, berikut adalah beberapa tips yang dapat diterapkan agar sales pipeline Anda lebih optimal dan efektif untuk menciptakan penjualan.

 

1. Merekayasa peluang yang harus didapatkan oleh masing-masing tim sales untuk mencapai target penjualan

Sebelum tim sales membuang waktu mereka untuk melayani semua prospek baik yang berkualitas dan tidak, sebaiknya Anda menentukan jumlah peluang yang harus didapatkan oleh masing-masing tim sales agar mereka dapat mencapai target perusahaan. Sebagai contoh, ketika tim marketing mengumpulkan 200 lead dalam satu bulan, perusahaan harus memiliki jumlah tertentu yang harus dicapai oleh tim sales untuk mencapai target. Misal, dari 200 lead yang didapatkan oleh tim marketing, tim sales harus bisa menjaga peluang minim 120 lead.

 

Dengan menentukan jumlah peluang yang harus dijaga oleh tim sales, mereka dapat memilih atau menyaring lead berdasarkan kualitasnya. Sehingga, ketika tim sales menemukan adanya kekurangan dari jumlah tersebut, tim sales dan tim marketing dapat bekerja sama untuk menciptakan lead baru pada bulan berikutnya.

 

2. Meninjau salespipeline setidaknya satu kali dalam satu pekan

Setiap strategi tidak semuanya sempurna, sehingga perusahaan harus terus memantau strategi dan sales pipeline yang menjadi pedoman tim sales setiap satu pekan. Tujuannya untuk memastikan semuanya berjalan dengan baik. Ketika perusahaan dan tim menemukan adanya kesalahan atau hal yang dapat memperlambat proses, perusahaan dapat mengubahnya dengan cepat.

 

3. Memastikan tim sales menguasai masing-masing channel penjualan mereka

Sales pipeline yang sudah dibuat harus disesuaikan berdasarkan kemampuan mereka dalam menguasai channel penjualan yang dimiliki. Sehingga akan ada kecocokan antara sales pipeline dengan kemampuan yang dapat mendorong penjualan lebih baik. Tim sales pun dapat lebih produktif dalam menjual, karena sesuai dengan kemampuan utama yang mereka miliki.

 

Itulah tips-tips yang dapat kami berikan kepada Anda. Semoga tips singkat ini dapat memberikan gambaran sebelum memutuskan sales pipeline seperti apa yang akan digunakan dalam penjualan.

Ilustrasi (c) Unsplash.com