Return to site

Tim Harus Memperhatikan Ini Sebelum Membuat Strategi Marketing

3 hal yang wajib diketahui tim marketing

· Tips Marketing

Keterlibatan tim marketing sangat penting untuk menunjang keberhasilan penjualan. Jangan salahkan tim sales yang tidak bisa menutup proses penjualan dengan baik apabila tidak ada bantuan dari tim marketing. Jika tim marketing hanya berpikir tentang pemasaran, tentu mereka akan melupakan kebutuhan dari tim sales. Padahal, tim marketing bekerja bukan hanya untuk menciptakan materi kampanye, membuat strategi pemasaran yang baik dan lain sebagainya.

 

Seharusnya, sebelum tim marketing membuat strategi pemasaran, penting bagi mereka memikirkan cara bagaimana untuk melibatkan tim penjualan. Sehingga, setiap kegiatan pemasaran yang dilakukan oleh tim marketing benar-benar memberikan nilai positif untuk keberhasilan tim sales.

 

Untuk memudahkan Anda dalam memahami hal-hal yang harus diperhatikan bahwa rancangan strategi marketing Anda harus meliputi beberapa elemen berikut ini:

 

1. Menarik dan mengedukasi prospek untuk lebih mudah dijual

Setiap kampanye atau pun pendekatan yang Anda lakukan kepada prospek harus memiliki nilai yang dapat menarik pelanggan. Tak hanya memuat konten menarik, Anda juga harus bisa mengedukasi prospek yang melihat kampanye Anda agar mereka memahami dan mudah untuk melakukan pembelian. Mengedukasi prospek artinya adalah membawa prospek untuk lebih memahami produk Anda, bagaimana cara mendapatkan produk Anda dan juga apa saja manfaat yang bisa didapatkan oleh prospek untuk menyelesaikan masalah yang ia hadapi saat ini.

 

2. Meningkatkan efisiensi proses penjualan

Seperti yang kami sebutkan, tim marketing bukan hanya memikirkan bagaimana cara memasarkan produk. Tetapi, bagaimana tim marketing membuat pendekatan yang lebih baik kepada prospek untuk mempercepat proses penjualan. Jika tim marketing mendapatkan lead, bagaimana cara tim marketing menjelasakan produk yang lengkap sehingga saat tim sales bertemu dengan lead dapat meningkatkan nilai dari produk agar mudah dipercaya oleh prospek.

 

3. Memilih lead yang berkualitas

Dalam penjualan B2B, perusahaan membutuhkan proses yang lebih panjang dibandingkan dengan proses penjualan retail ke pelanggan. Oleh karena itu, untuk perusahaan yang menawarkan produk untuk bisnis, wajib bagi tim marketing memilih lead yang berkualitas agar dapat membantu tim sales mencapai penjualan di akhir negosiasi. Jika tim marketing hanya mengumpulkan lead, tetapi tidak memperhatikan kualitas dari lead, sudah dapat dipastikan proses negosiasi tim sales hanya akan menghabiskan waktu dan berakhir pada kegagalan closing untuk penjualan.

Ilustrasi (c) Unsplash.com