Return to site

Menjadi Perusahaan Konsultatif Untuk Meningkatkan Penjualan

Orientasi pada pelanggan untuk mulai menjadi perusahaan konsultatif

· Tips Sales

Menjaga pelanggan adalah jantung dari penjualan yang bersifat konsultatif. Sedangkan untuk penjualan yang hanya fokus pada transaksi mereka hanya fokus pada penjualan tanpa peduli pada pelanggan. Itulah mengapa perusahaan yang hanya fokus pada penjualan tanpa peduli pada pelanggan kebanyakan mengalami kegagalan. Ketidakpedulian perusahaan tentang masalah-masalah pelanggan adalah awal dari hilangnya kepercayaan. Sedangkan memberikan saran-saran baik dan menunjukkan kepedulian terhadap pelanggan akan meningkatkan kepercayaan dan dapat menciptakan nilai yang lebih besar.

 

Apa yang harus dilakukan agar bisa menjadi perusahaan konsultatif?

Sebenarnya untuk menjadi perusahaan konsultatif yang disukai oleh pelanggan syaratnya tidak banyak. Anda dapat memperhatikan beberapa hal berikut untuk mencapainya.

 

1. Fokus pada pelanggan

Seperti pada pembuka artikel ini, untuk menjadi perusahaan konsultatif, tim harus fokus pada pelanggan bukan hanya pada perusahaannya sendiri. Kemudahan penjualan terjadi jika Anda memberikan saran yang positif untuk mengatasi masalah pelanggan. Tidak peduli ia pelanggan baru atau lama, perusahaan dapat mengayomi mereka dengan baik.

 

2. Berkolaborasi dengan pelanggan

Jika Anda ingin menjadi perusahaan yang sukses, cobalah untuk mengajak pelanggan berkolaborasi dalam menciptakan ide-ide baru untuk produk/layanan Anda. Anda pasti tidak memahami masalah pelanggan secara langsung, dengan mengetahui masalah yang dihadapi pelanggan dan solusi yang diinginkan oleh mereka, Anda dapat menciptakan hal baru yang berorientasi pada pelanggan.

 

3. Membuat dan mempertahankan komitmen

Bila Anda peduli pada pelanggan, maka buatlah komitmen yang berpihak pada pelanggan-pelanggan Anda. Baik komitmen terjadap kualitas produk, komitmen kualitas layanan after sales Anda harus bisa menjaganya. Jangan hanya menunjukkan komitmen tersebut di awal ia melakukan pembelian tapi tidak peduli di akhir. Pelanggan lama atau baru berhak mendapatkan komitmen yang sama.

 

4. Selalu hadir disaat pelanggan membutuhkan

Pelanggan memiliki masalah yang tidak dapat diprediksi, oleh karena itu Anda harus siap melayani mereka kapan pun. Kehadiran Anda disaat pelanggan membutuhkan menunjukkan niat serius Anda untuk menjaga hubungan dengan mereka. Jika sekali saja Anda tidak bisa hadir untuk mereka, selain kekecewaan, kepercayaan mereka akan berkurang.

Ilustrasi (c) Pixabay.com