Memiliki produk yang terlihat spesial jauh lebih mudah untuk mencapai penjualan dibandingkan dengan penawaran produk menggunakan cara biasa. Eksklusivitas nilai produk inilah yang memacu prospek untuk segera melakukan pembelian agar tidak ketinggalan dari orang lain. Salah satu contoh perusahaan yang menggunakan cara ini adalah perusahaan teknologi, Apple, Microsoft dan beberapa perusahaan besar lainnya. Keberhasilan mereka dalam menawarkan produk dengan cara yang terlihat spesial ini pun membuat pelanggan-pelanggannya rela antre panjang untuk menjadi pemilik pertama.
Meskipun produk Anda bukan termasuk produk premium seperti produk-produk dari perusahaan yang kami contohkan, bukan berarti Anda tidak bisa menerapkan metode penawaran yang sama. Ini cara-cara untuk meningkatkan eksklusivitas produk yang Anda tawarkan kepada prospek:
1. Tawarkan prospek untuk registrasi daftar tunggu
Untuk produk baru atau pun produk yang sedang berada pada tren penjualan cukup tinggi, Anda dapat meminta prospek/pelanggan untuk mendaftarkan dirinya pada waiting list produk agar mereka dapat dipastikan mendapatkan produk Anda. Cara ini dapat berkontribusi lebih apabila Anda menawarkan bonus untuk jumlah pelanggan tertentu.
2. Deadline pemesanan
Khusus untuk penawaran-penawaran tertentu, seperti pemesanan pre-order atau produk dengan persediaan terbatas, berikan batas waktu pemesanan untuk prospek-prospek Anda. Cara ini sangat efektif untuk mengurangi waktu tunggu Anda agar mendapatkan penjualan dari prospek dengan cepat. Perlu Anda ingat, untuk produk pre-order, usahakan jangan langsung memasarkan produk secara massal setelah pelanggan menerima produk pre-order. Karena ini akan berakibat pada hilangnya eksklusivitas dari produk yang Anda miliki di mata pelanggan yang rela menunggu produk Anda diterima.
3. Jumlah yang terbatas
Pasarkan produk dengan jumlah terbatas sebelum Anda menawarkan produk tanpa batas kepada pelanggan. Semakin lama waktu tunggu untuk mendapatkan produk baru, tentu akan lebih baik untuk meningkatkan respon pembelian di awal-awal penawaran yang Anda buat.
4. Kualifikasi pelanggan
Jangan menawarkan produk spesial kepada semua pelanggan. Anda dapat memulai penawaran spesial ini ntuk pelanggan yang melakukan pembelian cukup banyak atau dengan mengukur loyalitas pelanggan-pelanggan Anda. Hal ini akan mendorong pelanggan-pelanggan non-prioritas untuk melakukan pemesanan yang lebih banyak di masa depan demi mendapatkan penawaran spesial dari Anda.