Artificial Intelligence (AI) dianggap oleh sebagian salesperson sebagai ancaman. Padahal, teknologi ini lebih cenderung akan memberikan bantuan yang sangat besar bagi salesperson. Meskipun demikian, anggapan akan terancamnya posisi sales oleh AI ini bisa saja dianggap masalah serius yang tidak akan ada ujungnya. Jika Anda salah satu salesperson yang hingga saat ini masih menganggap bahwa AI adalah ancaman untuk karir Anda, berikut adalah beberapa hal yang harus Anda perhatikan.
1. Lebih fokus pada bagaimana cara menjual bukan apa yang Anda jual
Produk yang Anda jual adalah produk tetap, dimana fisik maupun layanan akan tetap sama. Sekalipun pada suatu saat nanti produk/layanan sudah mendapatkan inovasi, produk tersebut tetap saja sama. Oleh karena itu, jika memang Anda tidak ingin dikalahkan oleh AI, cobalah untuk mengubah fokus Anda pada bagaimana cara Anda menjual. Karena, untuk menemukan pelanggan Anda membutuhkan pendekatan yang lebih manusiawi, maka Anda perlu menemukan cara tersebut. Sikap dan sifat manusia tidak akan bisa dicontoh oleh AI, dari sinilah mengapa Anda perlu melakukan penjualan dengan menemukan cara menjual yang tepat bukan hanya apa yang Anda jual.
2. Menjawab pertanyaan yang lebih kompleks dengan jawaban yang baik
AI memiliki kelemahan karena apa yang ada dalam “otak” teknologi ini diprogram oleh manusia. Dimana isinya dapat sangat terbatas sesuai dengan program tersebut. Sedangkan untuk pertanyaan-pertanyaan kompleks, yang tidak ada pada program AI, sistem tentu tidak akan bisa menjawabnya. Dari sinilah Anda harus bisa menjadi sosok sales yang mampu memberikan jawaban bukan hanya seperti robot dengan template jawaban yang sama kepada semua pelanggan. Jawaban yang diberikan copy paste kepada pelanggan hanya akan membuat mereka sakit hati. Jika ada banyak pilihan yang bisa pelanggan Anda dapatkan di luar sana, maka Anda pun sangat mudah kehilangan pelanggan.
3. Menciptakan nilai terhadap produk
Sistem AI tidak dapat memberikan nilai terhadap suatu produk tetapi dapat memberikan nilai terhadap suatu pelayanan. Jika suatu saat sistem AI berkembang jauh lebih baik daripada yang ada saat ini, maka tugas Anda adalah untuk menciptakan nilai yang jauh lebih baik dari apa yang disampaikan oleh sistem AI.
Simpulan
Dari tiga poin yang kami sebutkan ini, sebenarnya sudah sangat jelas bahwa AI tidak akan bisa mengalahkan kemampuan Anda dalam menawarkan dan menjual. Memang, sebagian tugas sales dapat diotomasi dengan teknologi AI. Namun, hal tersebut tidak akan bisa menggantikan peran manusia terhadap apa pun yang sifatnya lebih manusiawi. Jadi, jangan takut dengan AI, tetapi bersahabatlah dengan teknologi ini agar pekerjaan Anda jauh lebih efisien.
Ilustrasi (c) Unsplash.com