Satu-satunya cara untuk memulai usaha bisnis dengan percaya diri adalah dengan mengembangkan rencana pemasaran yang baik yang didukung oleh fakta dan penelitian. Hal ini jelas menunjukkan bagaimana Anda akan menarik pelanggan pada produk atau layanan dan membujuk mereka untuk melakukan pembelian. Rencana pemasaran juga membangun kepercayaan dengan tim keuangan, menunjukkan kepada pemberi pinjaman bahwa bisnis Anda memiliki peluang bagus untuk sukses.
Rencana pemasaran bukanlah upaya satu kali yang kemudian Anda dapat duduk dengan santai menunggu pembeli. Sebaliknya, harus diperbarui secara berkala untuk mencerminkan perubahan kebutuhan bisnis dan pelanggan Anda. Ada banyak model berbeda untuk rencana pemasaran. Berikut adalah lima poin penting dalam menciptakan rencana .
1. Lakukan analisis situasi
Banyak perusahaan mulai dengan analisis SWOT, dengan melihat kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman perusahaan mereka. Ini melibatkan mengidentifikasi pesaing Anda, memahami persis bagaimana mereka beroperasi dan menjadi akrab dengan kekuatan dan kelemahan mereka.
Kekuatan adalah keunggulan kompetitif, keterampilan, keahlian, kemahiran, bakat, atau faktor lain yang meningkatkan posisi perusahaan Anda di pasar dan tidak dapat ditiru dengan mudah. Contohnya adalah tim penjualan yang terlatih, pergantian staf rendah, retensi pelanggan yang tinggi atau biaya produksi rendah karena teknologi yang unggul.
2. Mengembangkan profil target pasar
Ada tiga hal yang perlu Anda lakukan untuk menentukan target pasar, diantaranya adalah:
- Potret demografis
- Taksiran permintaan
- Motivasi pembelian
3. Tetapkan tujuan pemasaran yang jelas
Di sini Anda menggambarkan hasil yang diinginkan dari rencana pemasaran Anda dengan tujuan, target yang dapat dicapai dan realistis, dan kerangka waktu yang jelas. Pendekatan yang paling umum adalah menggunakan metrik pemasaran. Misalnya, sasaran pasar Anda dapat mencakup:
- Total pangsa pasar dan segmen
- Jumlah total pelanggan dan tingkat retensi
- Proporsi pasar potensial Anda yang melakukan pembelian (tingkat penetrasi)
- Ukuran rata-rata atau volume pembelian
4. Tentukan strategi pemasaran Anda
Setelah Anda menentukan tujuan dan target Anda, saatnya untuk melihat bagaimana Anda akan mempromosikan bisnis Anda ke calon pelanggan. Strategi biasanya mencakup 4 hal yang terhubung, diantaranya:
- Produk
- Harga
- Tempat
- Promosi
5. Buat rencana keuangan Anda
Rencana pemasaran tanpa keuangan memiliki sedikit pengaruh. Keuangan juga dapat dimasukkan dalam rencana bisnis umum. Satu dokumen yang harus Anda hasilkan adalah perkiraan anggaran dan penjualan. Ini tidak harus rumit; sebenarnya, adalah bijaksana untuk membuatnya tetap sederhana.
Ilustrasi (c) Unsplash.com