Return to site

Keahlian Salesperson Yang Diperlukan Agar Bisa Sukses

Sales yang sukses tidak hanya diukur dari jumlah penjualannya saja!

· Motivasi

Salesperson yang sukses memiliki kemampuan yang tidak terbatas. Namun, bukan berarti ia sangat hebat atau berasal dari mereka yang sudah bekerja belasan tahun. Perlu diketahui, kesuksesan salesperson ditentukan dengan tidak terbatasnya usaha salesperson itu sendiri untuk bisa menjual dan mendukung karir yang ia pilih saat ini. Artinya, ketika ia mengalami kesulitan, ia belajar kembali agar kesulitan tersebut dapat ia lewati dengan mudah di masa depan. Hal-hal baru semacam inilah yang menjadikan tim sales memiliki kemampuan yang tidak terbatas. Selain kerja keras, salesperson juga perlu memiliki keahlian yang memiliki pengaruh besar terhadap penjualan. Berikut adalah keahlian-keahlian yang harus dimiliki oleh salesperson agar dapat mencapai kesuksesan

1. Keahlian dalam mengembangkan dan membangun hubungan dengan prospek

Komunikasi antara salesperson dengan prospek akan lebih sempurna apabila disertai dengan hubungan. Menjaga hubungan bukan hanya dengan prospek yang memiliki potensi besar, tetapi juga terhadap prospek dengan potensi kecil sekalipun. Bahkan, salesperson juga harus bisa menjaga hubungan dengan prospek yang sudah melakukan penolakan untuk menciptakan peluang di masa depan.

2. Memperhatikan prospek yang dipilih

Jangan menjadikan semua orang sebagai prospek potensial, salesperson harus bisa memilih prospek yang memiliki potensi dan yang tidak. Potensi disini bukan hanya tentang penjualan besar, tetapi juga potensi untuk mengikuti proses dengan baik serta pencapaian penjualan di akhir proses berapa pun nilai yang akan didapatkan. Potensi ini juga perlu diperhatikan untuk mencapai penjualan dengan prospek yang menolak.

3. Keahlian dalam menjadi pendengar

Seorang sales yang sukses adalah mereka yang mampu menjadi sosok pendengar yang baik bagi prospek-prospeknya. Mendengarkan akan menambah informasi untuk Anda, sehingga Anda dapat memastikan prospek Anda tersebut adalah prospek yang sesuai dengan produk yang Anda miliki.

4. Mampu mengelola waktu yang ia miliki baik untuk urusan pekerjaan maupun untuk urusan pribadi

Manajemen waktu merupakan hal sederhana tetapi tidak bisa dimiliki oleh setiap salesperson. Untuk itu, sebagai salesperson yang ingin sukses, maka Anda harus menjadi seorang salesperson yang dapat mengelola waktu dengan baik.

5. Dapat menghadapi penolakan dengan sikap positif

Penolakan bukan akhir hubungan Anda dengan prospek. Anda yang menjadi sales akan terus menghadapi penolakan di waktu berbeda. Oleh karena itu, Anda harus selalu siap dan bersikap positif ketika mendapatkan penolakan tersebut.

Kesimpulan:

Keahlian salesperson tidak hanya diukur dari nilai penjualan yang dicapai. Namun, keahlian juga dapat diukur dari bagaimana salesperson memulai dan mengakhiri suatu proses untuk mencapai closing dengan baik meskipun closing yang dihasilkan berakhir pada penolakan.

Ada hal lain yang ingin Anda tambahkan? Silakan menambahkan ide dan pemikiran Anda mengenai keahlian salesperson dengan meninggalkan komentar Anda!

Ilustrasi (c) Unsplash.com