Return to site

Memperbaiki Bisnis Saat Pertumbuhan Jalan Di Tempat

Jangan panik saat kesulitan menumbuhkan bisnis!

· Tips Bisnis

Bisnis sudah berjalan cukup lama, tetapi pertumbuhan seperti terhenti karena tidak berhasil membuat penjualan yang signifikan beberapa periode terakhir akan membuat kebanyakan startup berada pada kondisi yang tidak menentu. Bagi sebagian startup yang memiliki dana besar, mereka bisa mengalokasikan tambahan dana untuk membuat atau menjalankan marketing baru. Akan tetapi, bagi startup yang berada pada posisi sebaliknya hal tersebut tidak akan bisa dilewati dengan mudah.

Jika startup memutuskan untuk meminjam uang pada bank sebagai tambahan modal untuk marketing, berarti startup tersebut mengambil risiko yang sangat besar untuk sebuah usaha yang belum memiliki perencanaan matang. Beruntungnya, ada cara yang lebih baik dibandingkan melakukan penarikan biaya baru untuk meningkatkan penjualan ketika perusahaan mengalami periode kelam. Di mana, cara tersebut adalah ketika pelanggan lama yang dimiliki berhasil membawa pelanggan baru untuk Anda. Marketing yang dilakukan berbekal pada kepuasan pelanggan dengan cara marketing word-of-mouth, referral, blog post atau melalui pelanggan lama Anda yang pindah pada perusahaan baru.

Perlu Anda ketahui, perkembangan bisnis dapat tumbuh sangat lambat, terutama untuk startup yang bergerak pada industri business to business (B2B). Terkadang membutuhkan waktu hingga berbulan-bulan agar satu pelanggan berhasil membawa satu pelanggan baru untuk Anda. Tapi, cara tersebut tetap akan berhasil menambah pelanggan untuk Anda. Yang artinya, penambahan tersebut merupakan satu keuntungan bagi perusahaan. Jika Anda memiliki 1000 pelanggan dan 300 pelanggan Anda merasa puas dengan produk dan layanan yang Anda berikan, berarti ada potensi 300 pelanggan baru dari hasil referral/rekomendasi pelanggan lama Anda tersebut.

Jadi, ketika Anda ingin tumbuh disaat Anda memiliki dana marketing yang terbilang sangat minim, sebaiknya Anda mulai berpikir untuk membuat pelanggan-pelanggan Anda senang dengan apa yang Anda berikan kepada mereka. Dengan kata lain, ide untuk meningkatkan pertumbuhan bisnis adalah dengan fokus pada metrik kepuasan pelanggan.

Satu kelemahan dalam proses ini, di mana Anda tidak akan merasakan manfaatnya hanya dalam hitungan minggu. Tetapi, jika Anda melakukan cara ini dengan benar, maka Anda akan merasakan manfaat jangka panjang dari stratgei ini. Sedangkan ketika Anda tidak bisa membuat pelanggan puas, jangankan untuk tumbuh, pelanggan Anda akan semakin meninggalkan Anda dan beralih ke kompetitor yang menawarkan layanan lebih baik. Jadi, ketika bisnis Anda mulai terasa hanya jalan di tempat, mulailah untuk menjalankan strategi referral atau metode marketing mulut ke mulut. Tingkatkan layanan agar lebih berkualitas, pengalaman pelanggan lebih baik dan berikan rewards kepada pelanggan yang berhasil membawakan Anda pelanggan baru.

Ilustrasi (c) Unsplash.com