Return to site

Menjaga Keseimbangan Penjualan & Kemampuan Sales

Keseimbangan sales secara internal dan eksternal

· Tips Sales

Manajemen diri untuk menjadi salesperson yang sukses itu membutuhkan perubahan dan kesiapan. Jika Anda hanya memikirkan penjualan belaka, Anda tidak akan bisa mencapai kesuksesan tersebut. Harus ada keseimbangan antara fokus penjualan dengan fokus pada pengembangan diri. Memang, Anda tidak harus bisa menguasai hal tersebut dengan cara instan. Tetapi, dengan upaya untuk menyeimbangkan antara kemampuan dan penjualan akan membawa Anda pada perubahan tersebut.

Bagaimana cara untuk bisa menyeimbangkan keduanya? Berikut yang perlu Anda lakukan!

1. Mempromosikan produk dan personalitas Anda

Mempromosikan produk merupakan cara umum yang memang sudah seharusnya dilakukan oleh salesperson untuk bisa menjual. Hanya saja, Anda juga harus mempromosikan diri Anda pada jaringan-jaringan baru agar mereka lebih mengenal Anda secara personal. Ketika jaringan mengenal secara personal, apabila sewaktu-waktu mereka membutuhkan produk yang sesuai dengan apa yang Anda tawarkan, tentu mereka tahu kemana ia harus mencari produk tersebut.

2. Menjaga hubungan dengan pelanggan dan hubungan internal

Hubungan dengan pelanggan untuk mengejar potensi dan menjaga peluang agar prospek tetap berada pada jangkauan Anda. Ketika pelanggan berada pada posisi yang dapat Anda jangkau, akan lebih mudah bagi Anda untuk mempromosikan produk atau pun untuk mencari tahu kebutuhan-kebutuhan lain dari pelanggan yang bisa Anda penuhi. Tak hanya untuk mempromosikan produk, Anda juga dapat meningkatkan retensi pembelian dari pelanggan dan menjaga loyalitasnya.

Sedangkan hubungan secara internal akan menjaga keharmonisan di lingkungan tempat Anda bekerja. Hal ini pun akan membantu Anda untuk terus belajar dari anggota tim lainnya agar kemampuan menjual dari dalam diri Anda bisa meningkat. Nyaman dalam bekerja juga akan membuat Anda bekerja lebih maksimal dan belajar banyak tentang masalah yang dihadapi oleh anggota tim lain saat berada di lapangan

3. Melatih prospek dan diri sendiri untuk memahami produk

Setiap prospek tentu memiliki pengetahuan yang minim tentang produk Anda. Di sinilah peran Anda untuk melatih mereka mengenal produk yang Anda miliki agar mereka memiliki gambaran secara jelas dan terperinci sebelum memutuskan melakukan pembelian. Sebelum Anda melatih prospek, Anda harus memahami produk yang Anda miliki. Ketika Anda tidak memahami produk yang ditawarkan, tentu prospek akan sangat kesulitan mendapatkan informasi tentang produk secara rinci.

4. Memilih alat yang tepat

Untuk poin terakhir ini dikhususkan untuk Anda secara personal dan tim. Alat di sini merupakan alat yang dapat digunakan untuk menganalisa, mencatat proses dan merekam data. Oleh karena itu, penting bagi perusahaan menyediakan alat yang dapat memudahkan tim sales dalam bekerja agar dapat meningkatkan produktivitasnya. Dengan alat ini, tim sales dapat menentukan profil prospek yang sesuai dengan kriteria dan analisa prediksi penjualan di masa yang akan datang. Sehingga, mereka dapat mengambil keputusan yang lebih cepat dibandingkan harus menghabiskan waktu dalam mengolah data dan analisa.

Itulah beberapa hal yang harus diseimbangkan oleh tim sales agar mereka dapat menjual dan meningkatkan kemampuan personalnya yang dapat kami berikan kepada Anda. Jika Anda penasaran dengan alat apa yang harus digunakan untuk memenuhi poin ke #4, silakan hubungi kami melalui email di hi@sales1crm.com.

Ilustrasi (c) Unsplash.com