Anda tentu membutuhkan penjualan yang berkelanjutan untuk mendapatkan pelanggan baru maupun dengan penjualan dari pelanggan lama. Meskipun penjualan menjadi kebutuhan perusahaan, menekan tim Anda untuk segera mendapatkan penjualan bukanlah solusi. Yang perlu Anda lakukan adalah dengan memberikan pelatihan untuk proses jangka panjang serta pelatihan dalam menjual dengan cara yang efektif.
Memiliki tim yang tidak dapat menjual memang tidak bisa ditolerir. Namun, tidak semua kegagalan dalam menjual itu disebabkan oleh tim Anda. Ada banyak faktor yang membuat tim Anda gagal dalam menjual, seperti strategi yang tidak efektif, target lead yang tidak jelas, metode pemasaran yang kurang tepat dan lain sebagainya. Jika Anda hanya melihat dari satu sisi saja, yang menganggap setiap kegagalan dalam penjualan merupakan kesalahan tim, maka tidak ada anggota tim yang bisa berkembang. Karena, ia akan selalu bekerja dalam tekanan tanpa adanya tujuan yang jelas.
Kesabaran Anda dalam mengasuh tim merupakan salah satu kunci untuk membawa tim Anda lebih produktif. Dengan kesabaran dan tuntunan yang Anda berikan untuk tim, mereka akan lebih siap untuk memaksimalkan potensi dari dalam dirinya. Kebanyakan, leader yang menunjukkan kesabaran yang baik dengan disertai pemberian pelatihan, tim akan termotivasi untuk bekerja sebaik mungkin untuk Anda. Sebaliknya, semakin Anda tidak menghargai tim, semakin sering pula tim yang keluar masuk perusahaan.
Jika Anda sering melakukan pergantian tim sales, itu artinya pekerjaan Anda jauh lebih berat. Sales yang baru bergabung memiliki kualitas pengetahuan terhadap produk yang sangat minim. Anda harus mengulang peltihan secara terus-menerus untuk materi yang sama. Sedangkan jika Anda memaksimalkan tim yang sudah Anda miliki, tentu materi pelatihan yang Anda berikan juga berbeda dan tidak hanya berkutat dengan materi product knowledge.
Bersabar, bukan berarti Anda tidak bisa bekerja dengan cepat. Sebaliknya, Anda telah membawa efek positif untuk mempercepat kinerja tim Anda. Bagi anggota tim yang berpikir, ia akan lebih mengharapkan sales leader yang memberi contoh positif dibandingkan dengan leader yang suka memberikan tekanan.
Jadi, Anda yang saat ini menjadi seorang leader, jangan pernah menekan tim Anda untuk mengubah dirinya dengan cepat. Berikan waktu yang sesuai dengan karakter mereka. Mulailah dari hal-hal yang sudah dimiliki oleh tim Anda untuk memberikan pelatihan. Kemudian, setelah dasar kemampuan yang dimiliki sudah maksimal, Anda dapat melanjutkan pelatihan-pelatihan lainnya.
Lama waktu pelatihan pun beragam. Semua bergantung pada kemampuan tim Anda untuk mengenal materi yang Anda berikan saat pelatihan. Untuk mereka yang sudah memiliki dasar pengetahuan penjualan, tentu Anda dapat melatihnya dalam beberapa bulan. Sedangkan bagi mereka yang belum memiliki dasar penjualan apapun, tentu membutuhkan waktu yang lebih panjang untuk melatihnya.
Jadi, apa yang akan Anda lakukan saat tim sedang tidak dalam kondisi terbaiknya untuk bisa mencapai penjualan? Apakah Anda akan langsung memecat atau menjadikan tim sebagai bagian dari rencana masa depan bisnis di perusahaan Anda. Semua keputusan ada pada diri Anda.
Baiklah, itu saja yang dapat kami berikan kepada Anda, apabila ada hal lain yang ingin Anda jadikan sebagai informasi tambahan, Anda dapat meninggalkan komentar Anda di bawah ini. Tidak ingin berkomentar, tapi menyukai artikel-artikel kami? Silakan daftarkan email Anda dengan berlangganan pada form subscribes.
Ilustrasi (c) Unsplash.com