Setiap perencanaan yang dibuat tentu harus memiliki tujuan yang jelas. Jika perencanaan tidak disertai dengan tujuan, bagaimana mungkin tim sales dapat bekerja secara terorganisir? Tujuan yang dimiliki oleh tim sales pun harus terfokus pada beberapa bagian tertentu saja. Jangan terlalu banyak tujuan dalam perencanaan, karena efeknya tim Anda tidak dapat bekerja dengan efektif, efisien dan produktif. Pada artikel kami kali ini, kami ingin membahas tujuan/goal yang harus Anda utamakan dalam perencanaan penjualan. Apa saja yang harus Anda fokuskan? Berikut daftarnya untuk Anda.
1. Target pendapatan/revenue yang ingin dicapai oleh perusahaan
Tim sales harus mengerti apa saja yang harus mereka lakukan untuk mencapai penjualan. Buatlah perencanaan target pendapatan yang harus dicapai oleh tom sales agar mereka dapat bekerja lebih fokus. Dalam menentukan poin ini, perusahaan harus memiliki perencanaan target pendapatan tahunan atau bahkan target pendapatan dalam 2-5 tahun kedepan.
2. Tujuan dalam menjaga hubungan dengan pelanggan
Memiliki pelanggan itu penting, menjaga hubungan dengan pelanggan juga penting. Tapi yang paling penting dari menjaga hubungan adalah memahami tujuan dari hubungan itu sendiri. Menjaga hubungan dapat memiliki banyak tujuan yang harus Anda fokuskan kembali, diantaranya:
- Untuk membantu pelanggan
- Untuk mendapatkan informasi pelanggan
- Untuk menjaga potensi penjualan
- Untuk menambah tingkat pembelian ulang dari pelanggan
3. Tujuan kesuksesan pelanggan
Pada perencaan ini, perusahan harus mengerti bahwa pelanggan adalah bagian penting yang harus mendapat bantuan. Oleh karena itu, perusahaan juga perlu menargetkan kepuasan pelanggan dengan membantu bisnisnya. Jika perusahaan memiliki program khusus untuk membantu pelanggan, tentu ini akan menjadi nilai lebih bagi perusahaan di hadapan pelanggan.
4. Tujuan untuk mengurangi investasi waktu
Ada banyak proses yang memakan banyak waktu tim sales dalam bekerja. Memang, proses adalah bagian dalam penjualan. Jika proses yang dijalani membutuhkan waktu yang lama, itu artinya investasi waktu Anda pun juga cukup panjang. Hak ini tentu akan merugikan jika hasil akhir dari proses ini tidak sesuai dengan harapan. Itulah mengapa perusahaan juga harus memiliki tujuan untuk mengurangi investasi waktu ini.
Ilustrasi (c) Unsplash.com