Return to site

6 Poin Penting Dalam Presentasi Penjualan

Meningkatkan peluang penjualan dalam presentasi dengan kerangka yang tepat

· Tips Presentasi

Mempresentasikan produk untuk penjualan tidak harus memakan waktu berjam-jam. Dengan waktu yang lebih singkat, Anda sebenarnya sudah dapat menyelesaikan presentasi yang dapat meyakinkan prospek. Yang perlu diperhatikan adalah bagaimana Anda dapat memuat semua masalah yang ingin disampaikan kepada prospek dengan waktu yang singkat tersebut. Untuk bisa mencapai semua ini dengan baik, maka Anda juga perlu memperhatikan poin-poin penting dalam presentasi.

Jika selama ini Anda merasa belum mampu memilih bagian-bagian krusial yang harus dimasukkan pada presentasi, pada artikel kali ini kami akan menuntun Anda untuk menyusun kerangka materi presentasi yang lebih sederhana. Tujuannya adalah untuk mempercepat proses presentasi yang Anda lakukan namun tetap dapat dipercaya oleh prospek dengan baik.

1. Pembukaan singkat

Sebelum presentasi, prospek sudah menjalin komunikasi dengan Anda. Jadi, Anda tidak perlu membuat pembukaan yang menghabiskan banyak waktu. Pembukaan ini cukup dengan waktu yang tidak lebih dari 5 menit saat Anda mulai berbicara untuk presentasi.

2. Masalah (poin utama)

Dalam pembukaan Anda pasti juga sudah memperkenalkan produk dan layanan yang akan ditawarkan. Selanjtunya, Anda perlu membahas tentang masalah yang dapat menjadi pokok utama yang dihadapi oleh prospek. Pada poin ini, Anda perlu memposisikan diri seperti apa yang dirasakan oleh prospek, jadi tidak semata-mata hanya menawarkan produk saja.

3. Alasan mengapa harus produk/layanan Anda

Pada poin ini Anda perlu memberikan alasan mengapa prospek harus menggunakan produk/layanan yang Anda tawarkan. Namun, pemberian alasan ini tidak perlu Anda buat dengan cara yang terlalu berlebihan. Contoh, Anda tidak perlu mengatakan bahwa produk Anda sangat berkualitas dan nomor satu, cukup dengan alasan yang lebih menarik dan wajar namun dapat dibuktikan melalui produk/layanan Anda.

4. Study case

Studi kasus menjadi bagian yang tidak boleh luput dalam presentasi Anda, karena pada bagian inilah prospek akan mulai percaya kepada Anda. Poin ini juga akan menjadi salah satu bahan untuk riset, benar/tidaknya apa yang sudah Anda presentasikan. Prospek yang menemukan fakta dari penyelesaian studi kasus ini akan menciptakan kepercayaan yang luar biasa.

5. Sesi tanya jawab

Anda sudah menjelaskan semua tentang produk pada poin 1 – 4, selanjutnya adalah poin penting yakni sesi tanya jaawab dengan prospek. Karena dengan sesi tanya jawab ini Anda akan mendapatkan banyak informasi dari prospek, sedangkan prospek akan mendapatkan banyak informasi untuk menyelesaikan masalah mereka melalui produk/layanan yang Anda tawarkan.

6. Rekap

Pada poin terakhir, Anda perlu membuat rekap presentasi dan memberikan beberapa poin mengapa produk Anda perlu menjadi perhatian prospek dan juga membuat relevansi solusi dengan masalah prospek yang diungkapkan saat sesi tanya jawab. Mengapa harus memberikan solusi yang relevan dengan sesi tanya jawab, karena untuk membuktikan kepada prospek bahwa Anda peduli pada prospek dan siap untuk memberikan solusi atas masalah yang dihadapi.

Itulah bagian-bagian penting dan menjadi kunci dalam presentasi untuk menarik kepercayaan prospek. Apakah Anda memiliki poin kunci lain yang ingin ditambahkan? Silakan tinggalkan komentar Anda di bawah ini!

Ilustrasi © Unsplash.com