Return to site

Mengenal Fungsi CRM Untuk Kesehatan

Apa Itu CRM untuk kesehatan

· CRM Di Indonesia,CRM

Apakah Anda ingin menemukan program yang dapat membantu Anda meningkatkan profit penjualan secara konsisten atas investasi Anda? Jika iya, ada baiknya Anda mulai berbicara dengan tim marketing dan tim sales Anda tentang manajemen hubungan pelanggan atau yang lebih dikenal dengan Customer Relationship Management (CRM).

Sebelum berbicara lebih jauh tentang manfaatnya untuk bisnis kesehatan, ada baiknya Anda memahami apa itu CRM yang dapat Anda baca pada artikel kami sebelumnya tentang pengenalan CRM. Jika sudah, mari kita lanjutkan mengenai manfaat CRM untuk layanan kesehatan dan juga pengaruhnya dalam bisnis.

CRM pada hakikatnya adalah platform untuk menjaga hubungan atau interaksi antara perusahaan dengan pelanggan/klien. Tetapi, CRM dapat diimplementasikan dalam lingkup yang sangat luas termasuk pada layanan kesehatan seperti hubungan antara industri obat dengan distributor, dari distributor ke rumah sakit dan lain sebagainya.

Untuk menjaga hubungan tersebut, diperlukan interaksi yang mana data antara perusahaan dengan pelanggan dapat dengan mudah diakses kapan pun. Tujuan utama implementasi CRM adalah untuk menarik dan mendapatkan pelanggan baru, merawat dan mempertahankan pelanggan yang sudah dimiliki, membawa kembali pelanggan yang telah pindah ke perusahaan lain serta untuk mengurangi biaya pemasaran dengan metode marketing tertarget berdasarkan data CRM.

Dulu metode CRM dilakukan dengan cara menyimpan data pelanggan pada sebuah catatan khusus untuk kontak pelanggan. Kemudian, perusahaan mengirimkan surat melalui pos untuk menjaga hubungan. Hadirnya teknologi merubah metode CRM dari buku catatan menjadi penyimpanan data pada spreadsheet serta menjaga hubungan dengan berkomunikasi melalui email atau dengan metode tradisional.

Perkembangan teknologi yang semakin canggih kemudian mengubah CRM dari on-premise menjadi sebuah software berbasis cloud untuk memudahkan pengguna mengakses data dari mana pun baik menggunakan perangkat laptop, tablet maupun smartphone yang dapat terkoneksi dengan internet. Selain itu, CRM pun kini berevolusi menjadi software yang memiliki dua model yakni Web Based CRM dan Mobile CRM.

Dengan hadirnya Cloud Based CRM, perusahaan dapat merangkul semua departemen yang berhadapan langsung dengan pelanggan seperti customer service, tim sales dan tim marketing. Ketika implementasi CRM dijalankan dengan benar, maka akan menjadi implementasi yang efektif dan bekerja secara bersinergi untuk meningkatkan profit dan mengurangi biaya operasional.

Ada dua modul CRM yang dapat diimplementasikan untuk layanan kesehatan diantaranya adalah CRM dan Sales Force Automation (SFA). Dimana kedua modul CRM ini dapat membantu perusahaan memusatkan data demi kemudahan akses serta untuk meningkatkan produktivitas perusahaan.

Nah, itulah pengenalan CRM untuk kesehatan yang dapat kami berikan untuk Anda. Kami akan memberikan penjelasan lebih detail terkait CRM dan Sales Force Automation (SFA) pada artikel selanjutnya. Jadi, tetap ikuti blog kami untuk memahami lebih jauh apa itu CRM untuk Kesehatan.

Jika Anda tidak ingin menunggu, silakan hubungi kami melalui email hi@sales1crm.com untuk mendapatkan informasi lebih lengkap. Tim kami akan dengan senang hati menjelaskan untuk Anda.

Ilustrasi (c) Pixnio.com Darko Stojanovic