Return to site

Sales Beginner Tips: Apa Itu Sales Pipeline & Mengapa Itu Penting?

Memahami arti sales pipeline

· Tips Sales

Dalam dunia sales dan marketing, salesperson serta marketer akan sering menemukan atau mendengar kata sales pipeline dalam perbincangan maupun pada media-media baca favoritnya. Tetapi, bagi salesperson maupun marketer pemula, ini akan menjadi salah satu kata asing dan bisa saja mereka tidak mengenal sama sekali. Lalu sebenarnya, apa sih sales pipeline dan mengapa itu penting bagi sales dan marketing?

Apa itu sales pipeline?

Sales pipeline adalah sebuah visual yang akan menunjukkan proses dalam penjualan yang juga termasuk di dalamnya adalah untuk menemukan dimana prospek/pelanggan potensial berada, darimana ia datang. Selain itu, sales pipeline juga yang akan membantu Anda untuk menemukan cara yang paling sederhana untuk mendapatkan penjualan.

Mengapa sales pipeline itu penting untuk sales maupun marketing?

Sales pipeline yang baik akan membantu salesperson untuk tetap fokus pada setiap peluang atau kesempatan agar tidak ada satu pun prospek yang terlewatkan. Terdengar sangat mudah, tetapi ada banyak sales pipeline yang justru menyulitkan sales dan gagal membuat mereka bekerja lebih efektif dan efisien.

Kembali pada pertanyaan, mengapa sales pipeline itu penting? Berikut adalah jawabannya untuk Anda.

1. Sales pipeline menjelaskan semua proses untuk Anda

Proses dalam penjualan terkesan sederhana yaitu bagaimana Anda mendapatkan lead, mem-follow up lead, mengkonversi lead dan closing. Tetapi, di antara proses-proses tersebut masih membutuhkan proses lain yang harus Anda lakukan untuk bekerja dengan efektif dan dengan cara yang efisien. Di sini lah peran sales pipeline akan menunjukkan semua proses yang harus Anda kerjakan dan harus Anda ikuti tanpa ada satu pun yang dilewatkan.

2. Sales pipeline dapat menunjukkan kepada Anda di mana lead Anda dan di mana penjualan terjadi

Ini adalah bagian yang sangat penting untuk bisnis Anda. Bukan hanya tentang kampanye maupun marketing, semua hal yang berkaitan dengan proses terjadinya penjualan dapat ditemukan pada sales pipeline Anda. Sehingga, Anda dapat menciptakan strategi yang lebih tertarget dengan bermodalkan data aktivitas penjualan Anda.

3. Menemukan prospek yang dilupakan

Ketika Anda sibuk, bukan hal yang mustahil untuk melupakan prospek potensial yang Anda miliki. Dengan sales pipeline yang baik, bukan hanya membantu Anda menyimpan semua aktivitas lead maupun prospek, tetapi juga dapat mengingatkan Anda terhadap mereka. Sehingga Anda maupun tim sales lainnya dapat memastikan untuk menghubungi prospek tersebut dengan memikirkan strategi baru.

Ilustrasi (c) Unsplash.com